Perjalanan Cahaya Bikers untuk Sesama di Kampung Terpencil

Hai TemanBaik, hobi yang kita jalani tidak melulu hanya untuk mencari kesenangan diri. Dari hobi, kita dapat menjadi jembatan kebaikan bagi Teman-temankita yang membutuhkan. Seperti yang dilakukan Kartala “Perjalanan Cahaya”, komunitas touring motor asal Jawa Barat yang membagikan cahaya di wilayah-wilayah yang membutuhkan, yang mereka jelajahi. 

Komunitas ini menjalani hobi touring motor yang mereka gemari sembari membantu dan mengupayakan penerangan di kampung-kampung pelosok dengan solar panel atau panel surya. Perjalanan touring ini mereka sebut Perjalanan Cahaya. Kartala sendiri dalam bahasa Sansekerta berarti cahaya. 

Yandi Hidayat atau biasa disapa Rama merupakan penggagas gerakan Perjalanan Cahaya. Kegiatan Perjalanan Cahaya dimulai sejak tahun 2014. Melalui gerakan Perjalanan Cahaya, Rama dan kawan-kawan memasang panel surya di rumah-rumah penduduk dan sejumlah fasilitas umum seperti musala di desa atau kampung terpencil di Jawa Barat. Sekitar 1000 panel surya sudah terpasang.

Dengan adanya panel surya ini, warga bisa menyalakan 3 lampu dengan setiap lampu 5 watt. Meski hanya lampu kecil, tapi bermanfaat dan membantu kegiatan warga, termasuk membantu anak-anak bisa belajar hingga malam.

Selain memasang panel surya untuk masyarakat yang membutuhkan, Perjalanan Cahaya juga mendirikan taman bacaan dan terkadang berbagi alat tulis untuk anak-anak sekolah. Saat ini sudah  5 taman bacaan yang didirikan Rama dan kawan-kawan di 5 kampung. Jumlah buku yang masih terbatas, membuat relawan tiap 3 bulan menggilir buku ke 5 taman bacaan tersebut. 

Perjalanan Cahaya juga membantu warga untuk kebutuhan air bersih. Ini bukan hanya ke rumah warga tapi juga ke musala. Penyediaan air bersih ini untuk warga di kampung terpencil yang kesulitan untuk mendapatkan air bersih dan harus berjalan jauh ke lembah untuk mengambil air.

Saat ini Perjalanan Cahaya ingin membantu warga di Kampung Selaeurih dan Sukasirna di Desa Nanggela, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi. Kampung ini berdekatan, bila menggunakan motor jarak tempuh setengah jam. Tapi di musim hujan tak memungkinkan memakai motor, harus berjalan kaki satu jam lebih.

Di Kampung Sukasirna belum ada listrik sedangkan Kampung Selaeurih kondisi sarana pendidikan memprihatinkan. Perjalanan cahaya atau Kartala ingin membantu memasang panel surya di Kampung Sukasirna, untuk 18 rumah dan 1 musala serta merenovasi madrasah sebagai tempat belajar yang layak untuk anak-anak Kampung Selaeurih. 

TemanBaik, ayo kita ambil bagian dalam gerakan kebaikan bersama Perjalanan Cahaya dan berbagi untuk Teman-temanKita yang membutuhkan penerangan listrik dan sarana belajar lebih layak. Jadilah cahaya bagi sesama yang memberikan terang dan harapan saat gelap melingkupi. 

Tanam kebaikan selagi masih ada kesempatan:

1. Klik “Donasi Sekarang” 

2. Isi Nominalnya

3. Pilih Metodenya. Donasi bisa lewat OVO, DANA, LinkAja, BCA KlikPay, KlikBCA, BRI E-Pay Sakuku, Go-Pay dll. Bisa juga lewat Transfer Bank (BCA, Mandiri, BRI, BNI). Atau lewat Kartu Kredit. 

Bagikan cerita ini juga di media sosialmu, Instagram, Twitter, Facebook, WhatsApp, Line dll serta ajak TemanBaik lainnya berbagi kebaikan sekarang.