Gerakan Anak Sehat Indonesia Bersama Wujudkan Anak Sehat Bebas Stunting: Kelurahan Pondok Kopi
08 November 2024

Gerakan Anak Sehat Indonesia Bersama Wujudkan Anak Sehat Bebas Stunting: Kelurahan Pondok Kopi

Upaya percepatan penurunan stunting menjadi salah satu agenda prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 dalam rangka mencetak sumber daya manusia yang berkualitas. Salah satu kelompok rawan gizi yang perlu mendapat perhatian khusus agar tidak mengalami kekurangan gizi adalah ibu hamil dan balita. Usia balita merupakan periode pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat yang perlu mendapat perhatian dalam hal asupan gizi, meliputi periode segera setelah lahir hingga usia 6 bulan berupa pemberian ASI eksklusif, dilanjutkan mulai usia 6 bulan mendapat Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) tinggi protein hewani dari makanan keluarga dengan nilai gizi yang sesuai kebutuhan untuk pertumbuhan dan perkembangannya hingga usia balita. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbahan pangan lokal merupakan salah satu

strategi penanganan masalah gizi pada balita dan ibu hamil yang tertuang dalam Perpres 72 Tahun 2021.

Oleh karena itu, Kementerian Kesehatan Indonesia (KEMENKES), PT Adaro Energy, Yayasan BUMN, Bank Negara Indonesia KCP Kementerian Kesehatan dan PT Lemonilo Indonesia berkolaborasi dengan Benihbaik.com mengadakan program “Gerakan Anak Sehat Indonesia Bersama Wujudkan Anak Sehat Bebas Stunting” di Pondok Kopi, Duren Sawit, Jakarta Timur

Program “Gerakan Anak Sehat Indonesia merupakan program kolaborasi antara Kementerian Kesehatan Indonesia dengan PT Adaro Energy, Yayasan BUMN, Bank Negara Indonesia KCP Kementerian Kesehatan, PT Lemonilo Indonesia dan Benihbaik.com dalam memberikan PMT kepada 148 anak di Kelurahan Pondok Kopi, Duren Sawit, Jakarta Timur.

Program ini telah selesai dilaksanakan pada September 2024. Program ini memberikan makanan tambahan selama 8 minggu dimulai dari 17 Juli 2024 sampai dengan 10 September 2024. Menu-menu yang diberikan memiliki bervariasi setiap harinya.   Diharapkan dengan adanya program ini dapat:

  1. Meningkatkan akses makanan tambahan bagi balita rawan gizi di Indonesia 

  2. Meningkatkan kesadaran orang tua mengenai makanan bergizi bagi balita

  3. Meningkatkan status gizi bagi balita Indonesia

  4. Wujud kolaborasi antar pihak dalam pengentasan stunting

Ikuti perkembangan terbaru melalui sosial media kami