Pengolahan Limbah Organik dengan Budidaya Maggot

Pasar Modal Indonesia menjadi salah satu tulang punggung yang memastikan pertumbuhan ekonomi nasional tetap positif. Peran Pasar Modal Indonesia sangatlah penting karena menjalankan dua fungsi sekaligus yaitu ekonomi dan keuangan. Namun, Pasar Modal Indonesia tetap memiliki kepedulian di bidang sosial, lingkungan, pendidikan, dan sektor lainnya melalui program-program CSR yang telah banyak dilakukan. Salah satu program CSR yang dilakukan di Magelang, Jawa Tengah saat ini yaitu Pengolahan Limbah Organik untuk Peningkatan Ekonomi.

Pengolahan limbah organik menjadi salah satu pendekatan efektif untuk membatasi dampak negatif bagi lingkungan.  Program ini merupakan langkah strategis yang melibatkan masyarakat atau komunitas dengan memanfaatkan fasilitas untuk budidaya maggot lalat Black Soldier Fly (BSF).  Budidaya maggot dimanfaatkan untuk mengkonversi materi organik sehingga memiliki potensi ekonomi. Oleh karena itu, Pasar Modal Indonesia mendukung program pengolahan limbah organik di Desa Bandongan, Magelang, Jawa Tengah untuk mengurangi permasalahan lingkungan akibat kuantitas limbah semakin banyak dan meningkatkan ekonomi masyarakat serta desa melalui budidaya maggot.

Implementasi Program Pengolahan Limbah Organik untuk peningkatan Ekonomi terdiri dari bantuan:

• Konstruksi Bangunan dengan luas 300m2

• Box budidaya maggot

• Penetasan larva

• Pasca-pemrosesan kompos

• Perlengkapan budidaya maggot

• Edukasi Maggot, Pendampingan, dan Keberlanjutan Program

• Pemasangan Plang

Program ini diharapkan memberikan dampak positif baik terhadap lingkungan, sosial dan ekonomi. Terutama dalam mengatasi permasalahan limbah organik di Desa Bandongan. Dampak lain yang diharapkan yaitu adanya peningkatan ekonomi bagi masyarakat dari pendapatan yang dihasilkan dari budidaya maggot.