Boy Rafli Amar Ingin BUMN dan Swasta Ambil Bagian Mencegah Radikalisme
19 May 2021

Boy Rafli Amar Ingin BUMN dan Swasta Ambil Bagian Mencegah Radikalisme

Irjen Boy Rafli Amar yang kini menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) pada 22 Februari lalu sempat bertemu dengan tim BenihBaik.com di kantornya yang terletak di Kementerian BUMN.


Boy bersama dengan CEO sekaligus founder BenihBaik.com, Andy F Noya dan tim, sempat berbincang dan tercetus ide untuk memberdayakan ekonomi pesantren di berbagai daerah di Indonesia. Kesulitan ekonomi ditengarai menjadi salah satu pemicu radikalisme sehingga perlu ada pemberdayaan ekonomi. Ekonomi yang lemah, tentu akan membuat kesulitan mengakses pendidikan yang layak. Dengan kurangnya pendidikan maka bisa berujung pada frustasi sehingga kemudian bertindak gegabah. 



Dalam perbincangan tersebut sempat juga disinggung pemberdayaan ekonomi itu bisa dilakukan dengan mengajak serta Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan swasta untuk terlibat memberi bantuan. Ke depan, banyak hal yang bisa dilakukan salah satunya membuat koperasi, pelatihan komputer di pesantren, juga kursus bahasa Inggris.


Radikalisme juga terjadi di daerah lain, seperti Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua. Daerah ini juga akan menjadi sasaran bantuan ini mengingat KKB Papua kini telah dinyatakan sebagai organisasi teroris oleh pemerintah yang disampaikan Menteri Koordinator bidang Hukum, Politik, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD. (RH)


Ikuti perkembangan terbaru melalui sosial media kami