Warga Dusun Rosok - NTT Harus Bolak-Balik Hutan untuk Air Bersih

“Biasanya bawa dua jerigen pakai kayu. Berat, Pak. Tapi, kalau gak ambil air, gimana Mamak bisa masak di rumah," ujar Supardin, salah satu warga Dusun Rosok.

Warga Dusun Rosok, Desa Golo Sepang, Boleng, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, saat ini terdiri dari 34 kepala keluarga. Namun sejak kampung ini berdiri, warga sudah merasakan sulitnya mendapatkan air bersih dan tidak ada saluran air.

Kondisi jauhnya sumber mata air ini membuat warga harus berjalan bolak-balik ke dalam hutan sejauh 1 km untuk mengambil air bersih. Selain itu, warga juga harus melalui jalanan yang licin, jembatan kayu kecil, dan terjal sambil membawa jerigen berisi air yang berat.

Tapi apa boleh buat, setiap hari warga membutuhkan air dan mau tak mau harus menempuh perjalanan yang sulit.

“Ya mau bagaimana lagi, kalau kami nggak ambil air, keluarga nggak bisa mandi, nggak bisa minum, nggak bisa nyuci. Sehari bisa dua kali bolak-balik kesini,” ujar salah seorang warga. 

Warga Dusun Rosok sangat berharap ada saluran air yang memudahkan mereka untuk mendapatkan air bersih dari mata air pegunungan itu. Tapi untuk mewujudkan itu, para warga terkendala biaya.

Pekerjaan mereka sebagai rata-rata para warga hanyalah petani, penghasilan mereka hanya cukup untuk membiayai kebutuhan sehari-hari.

#TemanBaik, mari bantu warga desa Golo Sepang Nusa Tenggara Timur agar bisa mendapatkan air bersih dengan mudah dengan cara klik Donasi Sekarang di bawah ini!