Berjuang Hidup Sejak Lahir, Ahmad Harus Operasi Lanjutan

“Anak saya sempat gagal saat kateterisasi jantung pertama kali, kami tidak punya ongkos lagi untuk operasi ulang ke Jakarta. Saya rela menjadi kuli cuci dan setrika agar bisa pengobatan anak. Tapi sayangnya tidak bisa terkumpul, akhirnya anak saya terpaksa pasrah menunda operasi.” -Hanipah Pertiwi, orang tua Ahmad-

Hanya 7 jam sejak lahir di dunia, tubuh anak saya, Ahmad Nur Rizqi (4 thn), sudah menunjukkan warna kebiruan dan kadar oksigennya sangat rendah. Dokter saat itu mendiagnosa anak saya mengalami kelainan jantung bawaan kompleks. 

Ia tidak memiliki saluran pembuluh darah, jantungnya kecil sebelah, dan katup jantungnya tidak terbuka. Saya tidak bisa membayangkan bentuk jantung anak saya, tapi saya bisa melihat langsung bagaimana anak saya kesakitan.

Di usianya yang masih 10 hari, anak saya sudah menjalani pemasangan ring di jantungnya. Kemudian di usia 1 tahun, anak saya sudah menjalani operasi bedah dan dilanjutkan tindakan operasi lainnya. Sejak lahir anak saya harus berjuang hidup dan menahan sakit tidak henti-hentinya hingga saat ini.

Saat ini kondisi anak saya tidak bisa kelelahan karena akan menyebabkan sesak nafas. 

Ahmad harus segera menjalani operasi lanjutan lagi dan saya terkendala biaya. Suami bekerja sebagai buruh pabrik harian yang penghasilannya terbatas. Saya sudah berupaya melakukan pinjaman dana hingga kesulitan juga menutupinya.

Anak saya saat ini membutuhkan biaya untuk operasi, transportasi ke Jakarta, pengobatan yang tidak tercover BPJS, dan kebutuhan anak lainnya. 

#TemanBaik, mari bantu Ahmad agar bisa melanjutkan pengobatan jantungnya dengan cara klik Donasi Sekarang di bawah ini!