Benihbaik_2022-04-05_1649126128624baaf0d9ee8.jpeg
Pendidikan

Bantu Pemulung Yatim Piatu Meneruskan Pendidikan dengan Donasimu

Rp 5.100.029 dari Rp 15.000.000

43 hari lagi

Penggalang Dana

user
Yayasan Indonesia Hijau ceklis Identitas terverifikasi

Penerima Donasi

anon
Anak Yatim Pemulung Identitas terverifikasi user
anon
Rekening Penerima Rekening Penerima terverifikasi user
anon
Lokasi Kota Depok

Fajar (12 tahun), Soleha (14 tahun), Ayu (11 tahun) dan Dimas (9 tahun) harus mengais rezeki dengan menjadi pemulung agar tetap bisa makan untuk hari ini dan meraih cita-citanya hingga bisa hidup layak di kemudian hari.

Kesenjangan ekonomi nyatanya masih banyak sekali terjadi. Tinggal di tempat yang kurang layak serta harus bekerja mencari penghasilan nyatanya tidak berlaku untuk orang dewasa saja. Contohnya Fajar, Soleha, Ayu dan Dimas. 

Whats-App-Image-2022-03-22-at-15-17-35-2

Di usianya yang seharusnya fokus sekolah, dan bermain bersama teman-teman, mereka justru bekerja memungut sampah agar tetap bisa makan dan melanjutkan sekolah. Mereka harus berjuang sebab ayah mereka telah tiada. 

Fajar kini duduk di kelas 6 SD dan tinggal bersama sang nenek di kawasan pemulung Jakarta Selatan. Sedangkan Soleha yang kini duduk di bangku kelas 2 SMP di Jakarta ini tinggal bersama Ibu dan kakaknya di sebuah rumah yang penuh dengan sampah, kumuh dan bau. 


Ayu sudah tidak bersekolah, ia harus putus sekolah sejak SD, keseharian Ayu saat ini ikut membantu ibu dan kakaknya untuk mencari botol-botol bekas serta barang bekas yang bisa dijual kembali untuk menyambung hidup.

Berbeda dengan Ayu, Dimas masih sekolah dan duduk di bangku kelas 3 SD, namun ia tetap selalu membantu orangtuanya untuk mencari botol-botol bekas dan menyempatkan diri untuk terus belajar.

IMG-6170-1-1

Mereka adalah anak dengan semangat belajar yang luar biasa. Dengan keterbatasan ekonomi, mereka tetap berusaha dan pantang menyerah untuk terus melanjutkan sekolahnya. 

Fajar dan Soleha memiliki harapan bisa lanjutkan sekolah dan bisa hidup layak di kemudian hari. Kelak bisa hidup layak berbekal pengetahuan dan akhlak yang baik lewat pembelajaran yang mereka dapatkan di sekolah.

Sedangkan Ayu dan Dimas memiliki harapan bisa beribadah dengan khusyuk dan tekun di Ramadan tahun ini. Tidak lupa harapan terbesar Ayu ingin sekali meneruskan pendidikannya, karena itu akan menjadi bekalnya nanti untuk bisa membawa perubahan yang lebih baik untuk Ayu dan keluarga.

4-2

TemanBaik, masih ada beberapa anak dengan kondisi sama yang perlu kita bantu. Mereka adalah penerus bangsa yang sedang berjuang agar tetap bisa sekolah. Kondisi serba kekurangan tidak menghalangi mereka untuk tetap bisa belajar.

Donasi dari TemanBaik akan digunakan untuk biaya pendidikan, santunan hari raya dan perlengkapan solat mereka. Dengan berdonasi untuk mereka, artinya kamu juga sudah peduli dengan isu pendidikan. Yuk, salurkan bantuan dengan cara: 

  1. Klik “Donasi Sekarang”

  2. Isi nominal donasi

  3. Pilih metode pembayaran, kalau ingin lebih praktis kamu bisa berdonasi dengan OVO, DANA, LinkAja, ShopeePay, GoPay, Sakuku, BRI E-Pay dan BCA Klik-Pay, atau kamu juga bisa berdonasi dengan cara transfer antar bank (BRI, Mandiri, BCA, BNI).

pak

Belum ada aktivitas terbaru penggalang dana

Fundraiser

gamber-fundraiser

Bantuan itu bukan sekadar uang lho, TemanBaik!

Dengan menjadi Fundraiser, kamu bisa mengumpulkan uang untuk galang dana ini dengan mengetuk hati teman-temanmu yang ingin membantu.

Jadi Fundraiser

Bantu Campaign Lainnya