Benihbaik_2024-10-19_1729331287671380570f560.jpeg
Anak

Ibrahim Alami Sakit Jantung Langka dan Bertahan dengan Satu Paru-paru

Rp 2.603.001 dari Rp 37.121.000

59 hari lagi

Penerima Donasi

anon
Ibrahim Abdul Hafizh Identitas terverifikasi user
anon
Rekening Penerima Rekening Penerima terverifikasi user
anon
Lokasi Kab. Bogor

“Anak kami sempat kritis dan kejang, dokter sudah sempat berprasangka bahwa anak kami sudah mendekati ajal. Kami juga sudah sempat berpasrah, tapi doa tanpa henti terus kami kumandangkan. Keajaiban itu datang, Ibrahim berhasil bangkit dan bertahan, sejak itulah kami semangat untuk kesembuhan anak kami. Ibrahim saat ini berjuang hidup dengan satu paru-paru saja, sementara jantungnya mengalami kelainan langka.” -Febiyansyah, Orang tua Ibrahim-

Ini mungkin bagian dari takdir kami,’ kalimat itu yang pertama kali saya pikirkan ketika mendengar anak saya, Ibrahim Abdul Hafizh (3 bln), didiagnosa penyakit jantung. Saya sangat kaget, padahal awalnya anak saya terlihat seperti sakit biasa. Ia mengalami flu, tapi tak kunjung sembuh meski sudah minum obat dari dokter.

Perlahan Ibrahim juga mengalami sesak di dadanya hingga akhirnya didiagnosa jantung bocor jenis langka yang mengancam nyawanya. Ia juga mengalami batuk disertai sesak, ternyata dokter menemukan salah satu paru-parunya mengalami infeksi. Rasanya tak tega melihat penderitaan yang dialami anak kami sejak Ia lahir. 

Dokter mengatakan anak kami sementara tidak bisa dioperasi, karena sangat beresiko terhadap nyawanya. Akhirnya dokter menyarankan Ibrahim menjalani kontrol rutin dan mengkonsumsi obat saja. Syukurlah, kondisi Ibrahim semakin membaik meski gejala sakitnya masih terlihat.

Anak saya nafasnya masih terengah-engah sehingga membutuhkan oksigen di rumah, dalam sehari bisa habis 4 tabung oksigen. ketika bernafas dan menyusui seperti orang kelelahan, terutama ketika batuk akan mengalami sesak. Ia juga menggunakan selang NGT untuk membantu makan dan minumnya. Tubuhnya terlihat membiru, mulai dari telapak tangan, kuku, hingga bibirnya.

Ibrahim harus terus dalam pantauan ketat, kadang Ia sulit tidur malam dan saya bersama istri ganti-gantian tidur untuk menjaganya. Selain itu, saya yang bekerja sebagai sales parfum harus bekerja lebih keras untuk membiayai pengobatan anak. 

Saat ini saya terkendala finansial untuk transportasi anak ke rumah sakit, beli tabung dan isi ulang oksigen, nebu, ganti selang NGT, obat dan alat medis yang tidak tercover BPJS, dan kebutuhan lainnya. 

#TemanBaik, mari bantu Ibrahim agar bisa melanjutkan pengobatannya dengan cara klik Donasi Sekarang di bawah inI!


  • Pencairan Dana Rp 165.375

    Ke rekening ****4569 a/n Febiyansyah

    Beli Obat ventolin nebules dan N-Acetylcsteine INH untuk seminggu
    2024-11-21 09:15:03


  • Kondisi Ibrahim Masih Belum Stabil

    2024-11-08_1731079275_672e2c6b0a882.jpg

    Halo #TemanBaik

    Kami orangtua dari Ibrahim ingin menceritakan kondisinya saat ini.

    Beberapa hari yang lalu, Ibrahim tidur dengan tenang di kamar bersama kami. Akhirnya, kami menurunkan oksigen dari 2 liter menjadi 0,5 liter, karena biaya pengisian oksigen cukup tinggi, sekitar 200-300 ribu per hari untuk 2 liter.

    Ketika kami memeriksa saturasi Ibrahim menggunakan oximeter manual, ia terbangun dan menangis. Proses pengukuran saturasi pun harus dilakukan berkali-kali. Karena kasihan melihatnya menangis terus, kami mencoba menenangkannya. Kami tidak berhasil mengecek saturasi oksigen Ibrahim karena keterbatasan alat, dan jari-jarinya yang sangat kecil membuatnya sulit.

    Singkat cerita, keesokan harinya, Ibrahim memiliki jadwal kontrol di dokter poliklinik jantung. Setelah menunggu selama 30 menit, Ibrahim mulai menangis dan terlihat sesak napas.

    Kami mencoba menenangkannya dengan mengganti pampers, memberikan obat, dan susu, tetapi ia terus menangis hingga suster menyarankan untuk membawanya ke IGD.

    Setibanya di IGD, saturasi Ibrahim turun dan ia harus dirawat di semi ICU atau IW karena kekurangan oksigen dalam darah (hipoksemia). Di dalam ruang IW, saturasinya hanya 37% meskipun sudah menggunakan oksigen 10 liter dan sungkup, dan ia mengalami infeksi paru-paru dengan angka 17. Dokter sempat menyarankan untuk melakukan pijat jantung atau resusitasi, karena komplikasi yang berat dapat mengakibatkan patah tulang rusuk, pendarahan retina, dan kematian. Jika sirkulasi oksigen dalam darah Ibrahim semakin berkurang, itu bisa berakibat fatal.

    Kami sangat bersyukur sekarang mendapatkan oksigen medis yang memadai dari donasi #TemanBaik.

    Terima kasih banyak, semoga kebaikan ini dibalas berlipat ganda oleh Allah yang Maha Kuasa. Dengan bantuan ini, kami dapat lebih mudah memantau Ibrahim agar tidak terulang kembali.



    2024-11-08 22:21:15


  • Pencairan Dana Rp 1.192.749

    Ke rekening ****4569 a/n Febiyansyah

    Handheld Pulse Oximeter H100 (Medis) - Saturasi Oxigen Bayi
    2024-11-08 15:43:56


  • Dana Digunakan Untuk Penunjang Kesehatan

    benihbaik_2024-10-281730085249671f0181e5430.jpeg

    Halo #TemanBaik

    Alhamdulillah, Ibrahim telah menjalani perawatan di RS Jantung Harapan Kita untuk fokus jantung, dan beberapa waktu kemudian juga dirawat di RSAB Harapan Kita melalui IGD dengan fokus pada kondisi paru-parunya. 

    Pada 19 Oktober, Ibrahim akhirnya bisa pulang ke rumah meski dengan saran dokter untuk tetap menggunakan oksigen di rumah. Saat dipulangkan, saturasi oksigennya berada di sekitar 60% - 70%, dan kondisi Ibrahim terlihat lebih membaik.

    Setelah pencairan dana, kami memprioritaskan biaya pengisian oksigen, menyewa dua tabung oksigen. Kami berharap bisa membeli tabung oksigen sendiri, namun saat ini fokus dana masih pada kebutuhan yang lebih mendesak, seperti susu, pampers, serta obat-obatan yang tidak tercover oleh BPJS. Ke depan, kami juga berencana membeli alat medis untuk pemantauan kondisi Ibrahim secara lebih ketat.

    Saat ini, kebutuhan yang paling mendesak adalah Oximeter Medis (untuk memantau saturasi oksigen yang sangat rendah dan mengatur tingkat oksigen secara akurat, dengan harapan suatu saat bisa lepas dari oksigen). 

    Kami juga membutuhkan alat Suction karena Ibrahim sering kesulitan tidur malam akibat adanya lendir di tenggorokan/hidung yang perlu disedot. Untuk alat Nebulizer, saat ini kami mendapat pinjaman dari rumah singgah, jadi dapat diprioritaskan belakangan jika ada dana lebih.

    Sekali lagi terima kasih #TemanBaik atas bantuan yang sudah diberikan.

    2024-10-25 18:35:55


  • Pencairan Dana Rp 886.285

    Ke rekening ****4569 a/n Febiyansyah

    Dana digunakan untuk 1. Susu Infatrini Rp299.000 2. Isi ulang Oksigen 3 tabung Rp165.000 3. Sewa Oksigen 2 tabung Rp200.000 4. Jasa pasang NGT Rp200.000

    2024-10-23 10:20:43


Baca Selengkapnyaicon-lihatsemua

Fundraiser ( 1 Orang )

gamber-fundraiser

Bantuan itu bukan sekadar uang lho, TemanBaik!

Dengan menjadi Fundraiser, kamu bisa mengumpulkan uang untuk galang dana ini dengan mengetuk hati teman-temanmu yang ingin membantu.


user
Muhammad Abdullah Bantu Harapan Ibrahim Untuk Terus Berjuang Telah mengajak 1 orang berdonasi Rp 25.000

Jadi Fundraiser

Bantu Campaign Lainnya