Bangunannya Terbengkalai dan Nyaris Roboh, Bantu Renovasi Gereja Pedalaman

“Gereja yang sudah berdiri selama 14 tahun ini dalam kondisi terbengkalai, bangunannya sudah reot, jendela dan pintunya rusak, dan gedungnya sudah mau roboh. Atapnya juga bocor, jika hujan para jemaat akan ibadah seadanya meski kehujanan.” 

Perkenalkan, saya Jerry Mantik, Founder dan Ketua Yayasan Jangkau Jiwa Borneo. Kami punya misi untuk bisa banyak membantu renovasi gereja tua di pedalaman. Niat ini muncul karena kerinduan kami yang sangat kuat untuk beribadah di gereja dan mendapatkan berkat.

Selain itu kami banyak sekali menemukan gereja-gereja pedalaman yang kondisinya memprihatinkan dan rusak parah. Salah satu gereja yang saat ini sedang kami renovasi adalah gereja GPIAI Jentaan yang berada di Dusun Jentaan, Desa Meranti, Kecamatan Meranti, kalimantan Barat. 

Meski kondisi bangunan gereja tidak layak, tapi 92 orang jemaat di gereja ini tetap sangat antusias beribadah bahkan sejak sebelum gereja dibangun. Masyarakat sejak dulu terus bergotong-royong bekerja dan berkorban membangun gereja meski kemampuan sangat terbatas. 

Semua jemaat setempat bekerja sebagai petani karet dan padi gunung. Jangankan untuk mengumpulkan dana pembangunan gereja, untuk makan sehari-hari saja mereka kesulitan. Jadi wajar saja jika gereja tidak pernah direnovasi hingga belasan tahun.

Kami ingin jiwa-jiwa jemaat  percaya diri dan semangat untuk beribadah. Makanya renovasi gereja ini menjadi misi kami untuk menciptakan senyuman dan kenyamanan di hati mereka dalam beribadah. Harapannya melalui pembangunan gereja ini, ada banyak jiwa dimenangkan untuk Tuhan.

#TemanBaik, mari kita bantu renovasi gereja pedalaman agar para jemaat bisa nyaman dalam beribadah dengan cara klik Donasi Sekarang di bawah ini!