Usianya Baru 9 Tahun, Akhsan Harus Rutin Cuci Darah untuk Bertahan Hidup

"Sebagai seorang ibu, hati saya terpukul ketika mengetahui penyakit berbahaya menyerang anak saya, Akhsan Makayasa (9 tahun). Akhsan divonis menderita gagal ginjal dan bisa bertahan hidup dengan terus menjalani pengobatan cuci darah," ucap ibu Akhsan

Yang saya ingat, saat itu tubuh Akhsan drop, sesak napas hingga mengalami bengkak di bagian badannya. Saya panik dan membawanya ke rumah sakit terdekat, ia pun dirawat selama 8 hari.

Setelah dibolehkan pulang, 2 hari setelahnya kondisi Akhsan tidak ada perubahan, justru ia mengalami kejang-kejang sampai tidak sadarkan diri. Akhsan kembali kami bawa ke rumah sakit yang lebih memadai. Betapa terkejutnya saya ketika dokter mengatakan Akhsan bisa tetap hidup dengan satu-satunya cara yaitu cuci darah. 

"Tidak bisa dibayangkan tubuh buah hati saya yang saat itu masih sangat belia harus dimasukkan jarum ke dalam tubuhnya entah sudah berapa puluh kali. Alat CDL juga harus tertanam di tubuhnya secara permanen," ucap ibu Akhsan

Akhsan harus menjalani cuci darah rutin seminggu 2 kali. Tentunya ini sangat berat untuk kami yang berasal dari keluarga kurang mampu. Saya hanya ibu rumah tangga dan ayahnya bekerja serabutan dengan penghasilan yang cukup untuk makan saja. 

4 tahun lamanya Akhsan sudah menjalani pengobatan cuci darah yang menyebabkan perubahan fisik dan aktivitas kesehariannya. Akhsan masih mengalami bengkak-bengkak pada muka dan tubuhnya, ia juga tidak bisa menghabiskan waktu bermain dengan temannya karena tidak boleh lelah.

TemanBaik, orang tua berharap Akhsan sembuh dari leukemia. Namun mereka tidak memiliki biaya yang cukup untuk cuci darahnya. Bantuan dari TemanBaik sangat diperlukan.

Bantuan dapat disalurkan dengan cara:

1. Klik “Donasi Sekarang”

2. Isi nominal donasi

3. Pilih berdonasi dengan apa. Lebih praktis dengan OVO, DANA, LinkAja, ShopeePay, GoPay, Sakuku, BRI E-Pay dan BCA Klik-Pay. Bisa juga lewat transfer antar bank (BRI, Mandiri, BCA, BNI)