23 Anak Panti Asuhan Cinta Kasih, Saat Ini Butuh Makan dan Biaya Sekolah

Kami kekurangan bahan makanan dan biaya pendidikan untuk anak-anak. Kami sangat kesulitan memenuhi semuanya karena tidak punya donatur tetap. 

Perkenalkan nama saya Sekhieli Zebua. Pekerjaan saya sehari-hari sebagai petani, sekaligus pengurus Panti Asuhan Ikhlas Cinta Kasih. Panti saya berlokasi di Medan Johor, Kota Medan, Sumatera Utara. Panti yang saya dirikan pada November 2021 ini, saat ini sudah memiliki 23 anak asuh. 

Saya mengurus dan membantu mereka agar bisa hidup nyaman di sini. Mengingat latar belakang mereka adalah anak-anak yatim dan duafa. Seperti Lidia (2 tahun), salah satu anak panti yang tidak diurus lagi oleh orang tuanya.  

Sebelum berada di panti, kondisi Lidia maupun anak-anak lainnya sangat memprihatinkan.  Mereka sudah tidak mendapatkan kasih sayang dari orang tua mereka.

Melihat kondisi tersebut, membuat Yayasan Panti Asuhan Ikhlas Cinta Kasih Indonesia  menyelenggarakan program panti asuhan dalam bidang sosial. Hal ini untuk menampung  anak-anak yatim piatu, broken home, dan anak-anak terlantar. Selain itu, juga untuk memberikan pelayanan pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan rohani, serta jasmani untuk mereka. 

Namun, dalam prosesnya memang tidaklah mudah. Banyak kendala yang harus kami hadapi. Seperti, rumah yang kami tempati saat ini sudah mulai rapuh karena bangunannya belum pernah direnovasi. Sehingga, kami khawatir akan keamanan dan kenyamanan anak-anak di sini. 

Besar harapan kami, anak Panti Asuhan Ikhlas Cinta Kasih bisa tetap hidup nyaman, aman dan terlindungi agar mereka bisa terus semangat menjalani hari dan menggapai impian mereka kelak. Kebutuhan sandang pangannya juga terpenuhi.

Maka dari itu, kami butuh uluran tangan TemanBaik untuk bisa menghidupi mereka. Apabila biayanya sudah terkumpul, kami akan pakai untuk biaya kehidupan sehari-hari dan juga untuk biaya pendidikan.

TemanBaik yang ingin membantu anak-anak kami dapat menyalurkannya dengan cara klik Donasi Sekarang!