benihbaik_2020-03-1215840125935e6a1d316e63d.jpg
Lingkungan

Ikut ANGKUTS Edukasi Sampah Plastik Ke Anak Sekolah

Rp 380.000 dari Rp 35.000.000

Berakhir

Penggalang Dana

user
BenihBaik ceklis Identitas terverifikasi

“Kalau kita menunggu semua orang memilah, masalah ini (sampah) ndak akan selesai-selesai. Kita yang harus jemput bola”

Pontianak menghasilkan 400 ton sampah setiap harinya. Dari jumlah tersebut, sekitar 350 ton sampah masuk ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST), sedangkan 50 ton sisanya tak terangkut. Sisa-sisa sampah ini yang kemudian terlihat di selokan, jalan, sungai dan TPS-TPS liar. 



ANGKUTS atau singkatan dari Angkut Sampah merupakan salah satu platform jasa pengelolaan sampah di Kota Pontianak. Didirikan oleh Muhammad Hafiz Waliyuddin pada 2016, ANGKUTS menawarkan jasa angkut sampah, edukasi sampah, pemilahan sampah kepada masyarakat, termasuk menjadi ruang komunikasi antara pelaku persamphan dan sumber sampah. 

Ide mendirikan ANGKUTS muncul setelah Hafiz melihat kegiatan pemulung yang melakukan rutinitas di TPS. Bagi Hafiz pekerjaan ini terlihat melelahkan, pemulung harus mencari sampah dan memilahnya satu-persatu agar menemukan sampah yang bisa dijual. Dengan adanya Angkuts, diharapkan baik pemulung bisa sejahtera dan masyarakat lebih teredukasi soal sampah.



Sadar bahwa salah satu persoalan mendasar sampah adalah kesadaran untuk memilah, Sang Founder ANGKUTS punya ide baru, menginisiasi gerakan sosial bertajuk #DekBuangSampahPadaTempatnyaYa. Gerakan ini berupa sosialisasi dan edukasi yang dilakukan di 14 Sekolah Dasar (SD) di 14 kelurahan di Kota Pontianak. Tujuan Gerakan ini untuk menanamkan kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya serta agar membiasakan diri untuk memilah sampah yang akan dibuang, terutama sampah plastik

BeritaBaik-nya, Hafiz dan Angkuts ingin mengajak semua TemanBaik untuk terlibat. Setidaknya mereka membutuhkan dana sebesar Rp 35 juta untuk melakukan sosialisasi di 14 sekolah yang tersebar di 14 kelurahan di Kota Pontianak. Dengan kata lain, masing-masing sekolah dianggarkan sebesar Rp 2,5 juta. Uang Rp 2,5 juta ini akan digunakan untuk sosialisasi pemilahan sampah, membeli tempat sampah (non-plastik) yang dibuat pengrajin lokal dan membuat bank sampah skala kecil di sekolah-sekolah tersebut.




Ayo TemanBaik, segera #TanamKebaikan dengan KLIK Donasi atau SHARE Cerita Ini agar anak-anak sekolah di Pontianak bisa #TuaiKesadaran

Kalau mau lihat kegiatan-kegiatan Angkuts, follow juga Instagram @angkuts dan Fanpage @AngkutsIndonesia

pak

Belum ada aktivitas terbaru penggalang dana

Fundraiser

gamber-fundraiser

Bantuan itu bukan sekadar uang lho, TemanBaik!

Dengan menjadi Fundraiser, kamu bisa mengumpulkan uang untuk galang dana ini dengan mengetuk hati teman-temanmu yang ingin membantu.

Bantu Campaign Lainnya