Tumor Menjalar ke Mata. Anak Saya Terancam Buta
Rp 5.139.020 dari Rp 48.700.000
Penggalang Dana
Penerima Donasi
“Sering kali saya menangis memandangi anak saya yang sedang tidur, tidak tega karena anak sekecil ini harus menahan sakit berat. Di sisi lain, saya juga kehabisan biaya sampai terpukul sekali hati saya karena terpaksa harus kasih minum anak air pakai gula karena kehabisan susu selama pengobatan di Jakarta. Jika tidak pengobatan, anak saya terancam buta.” -Leonnike Toffi, orang tua Dinda-
Dua minggu setelah lahir, bercak merah seperti digigit semut muncul di mata kanan anak saya, Dinda Mikhaila Gamimu (1 thn). Awalnya saya juga mengira Dinda digigit serangga, tapi bercak itu tak kunjung hilang dan malah melebar perlahan hingga menutupi matanya.
Setelah itu, benjolan tiba-tiba muncul di kelopak mata anak saya yang terselimuti bercak merah tersebut. Tapi saya sangat terkejut ketika darah keluar tanpa henti dari benjolan itu hingga anak saya tidak bisa melihat. Saya pun langsung melarikan anak saya ke rumah sakit.
Belum selesai rasa panik saya, kemudian saya diserbu ketakutan berikutnya karena anak saya didiagnosa tumor Hemangioma (tumor pembuluh darah). Anak saya dirujuk pengobatan ke Jakarta. Tangis saya pecah, bingung rasanya, bagaimana membawa Dinda ke Jakarta?
Saat itu saya berupaya membawa Dinda ke rumah sakit di Makassar terlebih dahulu karena keterbatasan biaya. Tapi hasilnya nihil, dokter tidak bisa menangani Dinda. Akhirnya saya pun melakukan pinjaman dana untuk membawa Dinda dari tempat tinggal di Ambon menuju Jakarta.
Sampai di Jakarta, Dinda diberikan obat kemoterapi dan belum bisa operasi karena usianya masih bayi. Kondisi Dinda saat ini sering demam dan matanya akan bengkak tiap menangis menahan nyeri. Apalagi jika kena cahaya matahari, Dinda akan menangis sambil menggaruk matanya karena tidak kuat menahan sakit.
Dinda masih terus kontrol rutin tiap seminggu sekali, tapi saya terkendala biaya selama hidup di Jakarta. Saya merupakan single parent dan bekerja sebagai pengemudi ojek. Saat ini membutuhkan dana untuk obat yang tidak dicover BPJS, susu, vitamin, transportasi ke rumah sakit, sewa tempat tinggal selama berobat di Jakarta, dan kebutuhan anak lainnya.
#TemanBaik, mari bantu Dinda agar bisa terus melanjutkan pengobatan dengan cara klik Donasi Sekarang di bawah ini!
-
Keadaan Mata Dinda Mulai Memburuk, Dinda Kembali Dilarikan Ke Rumah Sakit
Halo #TemanBaik,
Kondisi Dinda kemarin sempat mengalami pendarahan, puji Tuhan saat ini sudah mendapat perawatan di rumah sakit. Hingga kini Dinda masih terus menjalani kontrol rutin ke RS Kanker Dharmais.
Adapun bantuan dari #TemanBaik sudah diterima dan digunakan untuk membeli susu yang direkomendasikan oleh dokter.
Mohon bantu doa dan bantuannya untuk Dinda ya #TemanBaik, semoga kondisinya dapat segera membaik.
Terima kasih #TemanBaik, besar kecilnya bantuan dari kalian sangat berarti bagi kami. Semoga Tuhan membalas kebaikan kalian berlipat-lipat ganda.
2024-09-13 15:35:15
-
Pencairan Dana Rp 2.695.000
Ke rekening ****6430 a/n IBU LEONNIKE TOFFI
Dana digunakan untuk kebutuhan selama 28hari susu pediacomplete 850gr = Rp385.000 x 7kaleng = Rp2.695.0002024-08-28 16:39:36
Fundraiser
Bantuan itu bukan sekadar uang lho, TemanBaik!
Dengan menjadi Fundraiser, kamu bisa mengumpulkan uang untuk galang dana ini dengan mengetuk hati teman-temanmu yang ingin membantu.
Bantu Campaign Lainnya
Sembuhkan Aira dari Cerebral Palsy agar Bisa Lanjutkan Sekolah
Yayasan Pasien Anak Indonesia
Rp 1.607.000
75 hari lagi
Alami Pembengkakan Otak, Erza Harus Pengobatan Rutin!
Muhammad khadziquddin
Rp 16.604.006
78 hari lagi
Kepalanya Terus Membesar Akibat Menderita Hidrosefalus
M Budi Dharma
Rp 2.130.007
4 hari lagi
Akibat Kelainan Jantung, Kaila Sempat Tak Sadarkan Diri
Mardiana
Rp 2.959.003
85 hari lagi
Berjuang Melawan Penyakit Hati dan Fimosis, Bantu Anak Tambal Ban Mendapatkan Kesehatannya
YAYASAN SAHABAT AYAH SARAH
Rp 2.743.005
33 hari lagi