Bantu Harapan Chelsea

Hai TemanBaik, TemanKita Chelsea menderita tumor otak dan masih harus jalani perawatan. Chelsea masih harus jalani beberapa tindakan operasi untuk mengangkat tumor di otak.

Menurut ibu Chelsea, Trifosa, awalnya sang anak mengalami penglihatan buram. Semakin hari penglihatan Chelsea semakin tidak jelas. 

Ibu TemanKita ini pun membawa Chelsea ke optik karena menduga sang anak mata minus biasa. Ternyata mata kiri tidak terdeteksi dan yang kanan silinder. “Kami membawanya ke dokter mata. Waktu itu Chelsea belum didiagnosis apa-apa. Sudah cek darah, bakteri, virus… semua bersih,” ujar sang ibu.

Pada 22 Februari 2020, Chelsea mengalami koma. “Kami keliling rumah sakit tidak ada yang mau menerima, akhirnya kami membawa Chelsea ke Rumah Sakit Pusat Otak Nasional Jakarta. Chelsea dirawat 50 hari di sana dan menjalani 4 kali operasi,” kisah Bu Trifosa.

Chelsea harus menjalani operasi pengangkatan tempurung otak dan operasi pemasangan pompa di kepala karena mengalami hidrosefalus. Selanjutnya, TemanKita ini kembali menjalani operasi pemasangan pompa karena pompa pertama tersumbat dan operasi pengambilan tumor.

Dokter kemudian merujuk Chelsea untuk menjalani pengobatan di Rumah Sakit Kanker Dharmais Jakarta. Chelsea pernah satu kali kemo di RSK Dharmais dan setelah itu operasi pengangkatan tumor beberapa kali. 

Operasi Chelsea masih akan dilakukan kembali pada beberapa bulan ke depan. Operasi ini untuk mengambil sisa tumor dan pemasangan tempurung otak.

Orangtua Chelsea merasa sangat prihatin dengan kondisi buah hatinya. Dan mereka juga mengalami kesulitan untuk memenuhi kebutuhan pengobatan Chelsea. Saat ini Chelsea membutuhkan biaya untuk berbagai operasi yang akan dilakukan dan operasi tidak dicover oleh BPJS.

Yayasan Lilin Pelita Kasih mengajak TemanBaik untuk peduli dan bantu TemanKita, Chelsea. Ayo kita berbagi kebaikan untuk membantu keluarga Chelsea memenuhi biaya pengobatan dan biaya operasi Chelsea. Tanam kebaikan selagi masih ada kesempatan.