Benihbaik_2022-03-07_164662871362258f698e143.jpeg
Anak

Bantu Kanis Menjalani Operasi

Rp 0 dari Rp 1.000.000

Berakhir

Penggalang Dana

user
Caroline Angelina ceklis Identitas terverifikasi

Penerima Donasi

anon
Kania putri kamalia Identitas terverifikasi user
anon
Rekening Penerima Rekening Penerima terverifikasi user
anon
Lokasi Kab. Tangerang

Ketika usianya 1 tahun 3 bulan, Kania mengalami kejang tanpa panas. Dokter pun memvonis ia terkena pengapuran atau pembekuan otak (cerebral palsy). Sejak itu, Kania sering minum obat anti kejang. Namun, efek samping dari obat itu membuat hati Kania rusak.

Whats-App-Image-2022-03-01-at-13-49-15-1

Vonis dari dokter terhadap anaknya tentu saja membuat hati orangtua Kania sedih. Apalagi kondisi Kania sejak meminum obat anti kejang bukan tambah membaik. Obat tersebut memberikan efek samping yang tidak biasa. Hati Kania jadi rusak, mengeras dan limpa Kania membesar. Limpa Kania tidak bisa metabolisme darah.

Akibatnya, Kania sering mengalami pendarahan dari hidung, BAB dan muntah darah. Tahun 2019, dokter memvonis Kania mengalami sirosis hati (kondisi rusaknya organ hati akibat terbentuknya jaringan parut) dan harus transpalasi hati. 

Whats-App-Image-2022-03-01-at-13-49-15-3

Tahun 2020 Kania biopsi hati di Rumah Sakit dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta, namun tidak berhasil karena hati Kania sudah mengeras. Hanya operasi ligasi yang bisa menghentikan pendarahan Kania. Kalau tidak, keadaannya akan semakin parah, mata dan badan Kania sudah mulai kuning. 

Pendapatan pensiunan ayah Kania sebesar Rp2.800.000 dan ibunya merupakan ibu rumah tangga. Pendapatan itu tidak cukup untuk membiayai pengobatan Kania. Orangtua Kanina semakin tak tega dengan keadaan putri mereka, apalagi pernah ada kejadian Kania mengeluarkan darah dari pori-pori kulit mukanya saat menangis menahan sakit. 

Orangtua Kania berharap ada yang bisa membantu biaya pengobatan anaknya supaya Kania tidak pendarahan lagi. Adapun biaya untuk operasi ligasi sekitar Rp28 juta. Belum lagi vitamin untuk badan Kania agar tidak menguning dan biaya transportasi selama pengobatan yang totalnya adalah Rp100 juta.

Whats-App-Image-2022-03-01-at-13-49-15

Bantuan dari teman-teman sangat diperlukan untuk kesembuhan Kania. Kita semua pastinya tidak tega melihat gadis kecil ini menahan sakit setiap kali mengalami pendarahan di hidung ataupun saat BAB dan muntah darah. Untuk itu, mari sama-sama mengulurkan tangan untuk membantu, caranya: 

  1. Klik “Donasi Sekarang”

  2. Isi nominal donasi

  3. Boleh memilih donasi lewat mana saja, bisa dengan OVO, DANA, LinkAja, ShopeePay, GoPay, Sakuku, BRI E-Pay dan BCA Klik-Pay. Bisa juga lewat transfer antarbank (BRI, Mandiri, BCA, BNI).


Aktivitas donasi kosong-01

Belum ada Donatur terbaru penggalang dana

pak

Belum ada aktivitas terbaru penggalang dana

Fundraiser untuk galang dana Divonis Alami Sirosis Hati, Kania Harus Segera Operasi Ligasi dan Transplantasi Hati

Bantu Campaign Lainnya