Bantu Anakku Sembuh dari Jantung dan Epilepsi

Halo #TemanBaik,

Saya orang tua Rani ingin menyampaikan kondisi Rani saat ini. Alhamdulillah, Rani dalam keadaan sehat dan baik, serta tidak pernah putus obat setiap harinya. Aktivitas Rani berjalan seperti biasa, hanya saja tidak jauh dari rumah karena ia belum bisa melakukan aktivitas yang terlalu berat.

Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada tim BenihBaik dan #TemanBaik yang telah banyak membantu pengobatan Rani, baik berupa obat-obatan, vitamin, susu, maupun kebutuhan lainnya. Semoga Allah melimpahkan rezeki yang berlimpah kepada semuanya. 

Halo #TemanBaik,

Terima kasih yang tulus kami sampaikan kepada tim BenihBaik dan para donatur atas dukungan yang telah diberikan untuk Rani Mildiana Putri.

Alhamdulillah, kondisi Rani saat ini cukup stabil dan sehat. Sebagai orang tua, saya terus menjaga pola makan, memberikan obat, susu, dan vitamin secara teratur. Meski tidak bersekolah seperti anak-anak lainnya karena kondisi keterlambatan belajar yang disebabkan kelainan otak sejak kecil, Rani tetap semangat belajar. Ia mengikuti les privat dan mengaji setiap sore di rumah.

Bantuan dari #TemanBaik sangat berarti untuk mendukung kebutuhan hariannya. Semoga kebaikan kalian semua dibalas dengan rezeki yang melimpah dan kesehatan yang terus terjaga. 

Halo #TemanBaik,

Alhamdulillah, kondisi Rani saat ini cukup baik. Ia rutin mengkonsumsi obat, vitamin, dan susu untuk menjaga kesehatannya. Meski tidak dapat melanjutkan pendidikan di SMP karena keterbatasan kondisi berpikirnya, semangat Rani untuk terus belajar tidak surut.

Rani seharusnya bersekolah di SLB, namun sayangnya sekolah tersebut tidak tersedia di dekat tempat tinggal kami. Meski begitu, Rani tetap belajar melalui les agar tetap bisa berkembang seperti anak-anak lainnya.

Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada #TemanBaik dan tim BenihBaik atas bantuan dan doa yang telah diberikan. Semoga segala kebaikan dibalas oleh Allah SWT dengan limpahan rezeki dan kesehatan. 

Halo #TemanBaik

Saat ini Rani masih rutin mengkonsumsi obat, vitamin, dan susu setiap bulan. Bulan lalu Rani sempat kontrol via online dengan dokter spesialis jantung dari Jakarta, dan disarankan kembali kontrol langsung ke rumah sakit karena data medisnya sudah kadaluarsa. Namun, karena keterbatasan dana dan kondisi Rani yang belum stabil, keberangkatan kami ditunda dulu.

Terima kasih banyak kepada #TemanBaik semua atas dukungan dan bantuan. Semoga semua kebaikan #TemanBaik dibalas dengan rezeki dan kesehatan yang melimpah dari Tuhan Yang Maha Esa. 

Halo #TemanBaik 

Kami ingin mengabarkan kondisi Rani. Pada tanggal 27 Maret kemarin, Rani menjalani kontrol via online dengan dokter spesialis jantung dari Jakarta. Konsultasi berjalan sekitar 10 menit, namun belum ada keputusan dari hasil Konferensi Bedah (KB) terkait tindak lanjut penanganannya.

Dokter menyarankan Rani untuk kembali ke rumah sakit di Jakarta karena data medisnya sudah kadaluarsa dan perlu diperbarui. Kami sempat merasa bingung dan sedih karena waktu dan biaya yang dibutuhkan tidak sedikit, sementara keputusan dari KB juga belum keluar. Namun dokter tetap menyarankan agar pengobatan tidak boleh terputus, jadi Rani akan tetap berada di Lampung untuk sementara waktu dan tetap rutin minum obat, vitamin, serta susu.

Terima kasih banyak kami ucapkan kepada seluruh #TemanBaik yang telah membantu pengobatan Rani selama ini. Semoga Tuhan membalas semua kebaikan #TemanBaik dengan rezeki yang berlimpah dan keberkahan.

Halo #TemanBaik

Saat ini kondisi Rani masih sama seperti bulan-bulan sebelumnya. Ia harus rutin mengkonsumsi obat, vitamin, dan susu, serta menjaga pola makan agar tidak mudah sakit. Di bulan puasa ini, Rani ingin berpuasa, tetapi tubuhnya cepat lemas dan pusing, sehingga kami tidak memaksakannya.  

Kami sangat berterima kasih kepada #TemanBaik semua yang telah membantu memenuhi kebutuhan Rani. Semoga Tuhan membalas segala kebaikan dengan kelancaran rezeki dan kesuksesan untuk semuanya.

Halo #TemanBaik

Saat ini, Rani masih menjalani pengobatan di RS Abdul Moeloek dan telah menjalani MRI serta pemeriksaan darah. Dokter menemukan kelainan pada otaknya, sehingga ia harus rutin mengkonsumsi tiga jenis obat saraf. Selain itu, Rani juga memiliki masalah jantung dan harus mengkonsumsi beberapa obat tambahan serta susu tiga kali sehari.  

Dokter menyarankan agar Rani segera dirujuk ke RS Jantung Harapan Kita Jakarta untuk menentukan langkah pengobatan selanjutnya. Namun, operasi jantung yang mungkin diperlukan memiliki risiko tinggi, sementara jika tidak dilakukan, kondisinya bisa memburuk. Terima kasih kepada para #TemanBaik yang telah membantu biaya pengobatan Rani. Mohon doa dan dukungannya agar Rani diberikan kekuatan dan kesembuhan. 

Halo #TemanBaik

Kondisi Rani saat ini sedang berada di Rumah Sakit Abdul Moeloek, Bandar Lampung. Kemarin, Rani menjalani pemeriksaan MRI yang jaraknya cukup jauh, namun Alhamdulillah, Rani kini sudah memiliki kursi roda sendiri dan tidak merasa lelah meskipun harus berjalan 1 jam menuju ruang MRI. Setelah itu, kami menuju lantai 2 rumah sakit untuk memberikan hasil lab. Pada hari kedua, Rani kontrol ke poli hemoglobin, dan sekarang sedang menjalani proses pengobatan lanjutan. Semoga hasilnya semuanya baik.

Kami telah menjalani pengobatan di RS Abdul Moeloek selama kurang lebih 2 minggu. Terima kasih banyak kepada #TemanBaik yang telah memberikan bantuan dan dukungan. Semoga Tuhan membalas kebaikan #TemanBaik semua.

Halo #TemanBaik

Kondisi Rani saat ini sedang dalam proses pemulihan setelah dirawat di RS Bob Bazar. Rani baru saja pulang dari kontrol di Rumah Sakit Abdul Mulok setelah satu minggu dirawat, dan hanya semalam di rumah. Tiba-tiba, Rani batuk dan mengeluh sakit di dadanya. Saya langsung membawanya ke RS Bob Bazar Klianda, namun di rumah sakit itu, dokter UGD menolak karena tidak ada dokter jantung dan alat medis yang memadai. Mereka menyarankan agar Rani dirujuk ke RS Abdul Mulok Bandar Lampung. 

Saat itu, saya menolak karena baru sehari pulang dari RS Abdul Mulok dan perjalanan menuju rumah sakit tersebut cukup jauh, jadi tidak memungkinkan pada saat itu. Pada kontrol terakhir di RS Abdul Mulok, dokter jantung menyatakan bahwa katup jantung Rani bocor dan harus diganti. Namun, jika dilakukan operasi penggantian katup, risiko fatal bisa terjadi. Saya terkejut mendengar penjelasan tersebut karena sebelumnya dokter jantung di Jakarta tidak pernah menyampaikan hal serupa. Dokter menjelaskan bahwa karena Rani sudah menjalani operasi sebelumnya dan jika dilakukan operasi ulang dengan penggantian katup, katup tersebut bisa tidak berfungsi dan menyatu dengan jantung, yang bisa berisiko fatal.

Saya bertanya kepada dokter tentang tindakan terbaik yang harus dilakukan. Dokter menyarankan untuk melakukan evaluasi lebih lanjut dan meminta saya untuk bersabar. Saya merasa sangat stres dan bingung saat mendengar penjelasan tersebut. Selain masalah jantung, kondisi Rani juga melibatkan masalah saraf dan kekurangan kalsium. Sekarang, kami kembali ke RS Abdul Mulok untuk kontrol di beberapa poli, yaitu poli jantung, poli saraf, dan poli hemoglobin. Kemarin, Rani diambil darah hingga tiga kali untuk memeriksa kadar kalsium darahnya, yang harus dikirim ke laboratorium di Jakarta. Hasilnya belum keluar dan baru bisa diketahui pada bulan ini. Pada tanggal 13, Rani akan kembali ke rumah sakit untuk kontrol dan pemeriksaan lebih lanjut, termasuk MRI kepala. Dokter menekankan pentingnya menjaga pola makan, gizi, dan kekebalan tubuh Rani.

Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya #TemanBaik yang telah banyak membantu memenuhi kebutuhan Rani, mulai dari obat-obatan, susu, biaya transportasi ke rumah sakit, hingga alat-alat medis.

Halo #TemanBaik, 

Minggu sore saya dan Rani berangkat menuju Rumah Sakit Abdul Muluk Bandar Lampung dengan menyewa mobil travel. Kami juga menuju rumah singgah karena kontrol Rani tidak cukup sehari, melainkan lebih dari 3 hari. Hari pertama Rani kontrol ke poli jantung dan hari itu juga Rani di echo jantung. Dokter menjelaskan bahwa katup jantung Rani bocor dan harus ganti katup baru, serasa lemas lututku mendengar penjelasan dokter. Rani juga harus dicek kalsium, fungsi ginjal, D3, dan lainnya. 

Hari kedua kami menuju poli saraf, disitu kami datang ke rumah sakit jam 7 pagi dan menunggu antrian sampai jam 4 sore. Dokter saraf mengatakan bahwa Rani harus terapi obat saraf selama 2 tahun dan kemarin dosisnya pun dinaikkan karena berat badannya bertambah. Dokter saraf mengatakan bahwa Rani harus cek fungsi ginjal dan MRI kepala agar mengetahui fungsi otaknya. Setelah konsultasi dokter saraf, Rani diberi surat pengantar buat cek darah agar mengetahui fungsi ginjalnya dan direkomendasikan untuk cek hemoglobin, karena Rani suka kekurangan kalsium. Rani juga harus diambil darahnya sampai 3 tabung, sedih harus menyaksikan Rani harus diambil darah. 

Terima kasih untuk #TemanBaik semua yang telah membantu Rani untuk biaya transportasi beserta konsumsi. Semoga kalian selalu dianugerahi rezeki yang melimpah ruah dan kesehatan. 

Halo #TemanBaik

Saya adalah ibu dari Rani yang menderita jantung bocor dan epilepsi. Saya sangat bersyukur karena kondisi Rani semakin membaik. Terima kasih banyak kepada Tim Benih Baik dan para donatur yang telah banyak membantu memenuhi kebutuhan obat, vitamin, susu, dan kursi roda untuk anak saya.

 Rani sangat senang dan tidak merasa bosan untuk minum obat dua kali sehari serta mengonsumsi susu, karena hal itu sangat penting untuk menjaga kondisinya tetap stabil. Kadang saya merasa sedih memikirkan sampai kapan Rani harus minum obat, tetapi alhamdulillah, Rani tetap semangat dan bisa bahagia. 

Terima kasih banyak kepada Tim BenihBaik dan para donatur yang telah memenuhi kebutuhan Rani.

Halo #TemanBaik

Saya adalah orang tua dari Rani Mildiana Putri, yang saat ini sedang dalam tahap pemulihan setelah dirawat karena penyakit jantung bocor dan epilepsi. Keadaan Rani sempat drop, sehingga saya segera membawanya ke rumah sakit daerah. Namun, di UGD, Rani ditolak dan harus dirujuk ke rumah sakit di Bandar Lampung karena di sini tidak ada dokter jantung dan peralatan medis yang memadai.

Meskipun begitu, saya memilih agar Rani tetap dirawat di rumah sakit daerah, karena jarak ke RS Abdul Moeloek cukup jauh, sekitar tiga jam perjalanan. Dokter akhirnya mengizinkan Rani dirawat di sini, dengan syarat saya menandatangani surat penolakan rujukan. Saya langsung menandatanganinya karena yang terpenting adalah penanganan cepat untuk Rani, termasuk pemasangan infus dan pemberian obat.

Saat malam itu Rani dipindahkan ke ruang perawatan, saya menanyakan penyebab kondisinya yang tiba-tiba drop. Dokter menjelaskan bahwa Rani mengalami penurunan HB darah dan kekurangan vitamin. Saya sangat sedih mendengar keadaan Rani. Dokter mengingatkan agar pola makan Rani dijaga serta kebutuhannya akan obat, vitamin, susu, dan buah-buahan selalu terpenuhi.

Sebagai orang tua, saya hanya bisa berusaha memenuhi semua kebutuhan Rani, walaupun kondisi ekonomi kami sulit dan kami masih memiliki tiga anak kecil. Rani juga harus terus mengonsumsi obat-obatan yang harganya cukup mahal bagi kami.

Terima kasih kepada #TemanBaik dan tim Benih Baik yang sudah banyak membantu. Bantuan ini sangat berarti sehingga kebutuhan obat, susu, dan vitamin Rani bisa terpenuhi, dan kini kondisinya mulai membaik. Semoga Allah melipatgandakan rezeki para donatur dan tim Benih Baik atas semua bantuan yang telah diberikan. Kami sebagai orang tua Rani sangat bersyukur dan berterima kasih kepada semuanya.

Halo #TemanBaik,

Aku orang tua dari Rani, pasien jantung dan epilepsi yang sudah #TemanBaik bantu selama ini. 

Saat ini Rani masih harus istirahat di rumah, Rani terpaksa berhenti sekolah karena penyakit yang dideritanya ini. Dikarenakan fisiknya yang lemah, Rani tidak bisa kelelahan dan berfikir banyak yang akan mengakibatkan dia drop dan kejang-kejang. 

Rani ingin sekali sebetulnya melanjutkan sekolah, namun sebagai orang tua aku sangat merasa khawatir akan kondisi kesehatannya. Hingga kini Rani juga masih belum bisa putus dari obat-obatan dan vitamin. Sebagai orang tua aku terkadang merasa sedih belum bisa memenuhi kebutuhan anakku, terlebih Rani masih memiliki 2 adik yang masih kecil-kecil.

Mohon bantu doa dan dukungannya ya #TemanBaik, semoga kondisi Rani bisa segera membaik dan sembuh.

Terima kasih banyak #TemanBaik, dukungan dari kalian sangat amat berarti bagi Rani. Semoga #TemanBaik senantiasa diberikan kesehatan dan rezeki yang berlimpah ya.

Halo #TemanBaik,

Saat ini kondisi anakku masih ketergantungan dengan obat yang harus rutin dikonsumsi setiap hari. Kami harus membeli obat-obatan tersebut di apotik dan tidak tercover oleh BPJS. Harga obat tersebut sangatlah mahal bagi kami dengan kondisi ekonomi yang tidak stabil.

Oh ya, dokter juga pernah memberikan surat rujukan untuk melakukan perawatan di Rumah Sakit Abdul Moeloek, namun perjalanan dari rumah kami kesana sangat jauh dan memakan waktu kurang lebih 3 jam perjalanan dengan menaiki travel. Dokter menyarankan agar Rani melakukan pengobatan ke spesialis jantung dan syaraf. 

Mohon bantu doa dan dukungannya ya #TemanBaik, semoga pengobatan Rani diberi kelancaran ya, Aamiin.

Terima kasih #TemanBaik, semoga kebaikan kalian diganti dengan rezeki dan kesehatan yang tidak ada putusnya ya.

Halo #TemanBaik,

Kondisi Rani saat ini dalam keadaan baik, meskipun dia harus minum obat setiap dua kali sehari. 

Rani dapat melakukan banyak aktivitas. Sangat senang melihat kondisinya saat ini. Sejak pulang dari RS Harapan di Jakarta pada bulan Mei, Rani telah sehat dan tidak pernah merasakan sakit atau kejang lagi. 

Dia harus tetap minum obat, makan makanan bergizi, makan buah-buahan, dan minum susu dan vitamin untuk menjaga kesehatannya.

Terima kasih banyak kepada #TemanBaik yang telah membantu perjuangan Rani sembuh.

Dana digunakan untuk membeli 3 box obat Lethira 500mg Levethiracetam Rp180.000 x 3 box = Rp540.000