Belum Mendapatkan Tindakan Operasi, Alzenna Berjuang Sembuh Sakit Jantung

“Maafkan orang tuamu Nak, ketika penyakitmu kambuh di tengah malam, kamu harus bersabar menunggu Bapak yang berlari cari pinjaman dulu demi membawamu ke rumah sakit.”

“Sedangkan Ibu, terpaksa mengganti susumu dengan air tajin, itu pun pinjam beras tetangga untuk membuatnya karena tidak ada biaya. Hancur hati ini tidak bisa memberikan lebih” -Desta Qori, Orang tua Alzenna-

Kapan ya, kegelisahan tiap malam yang membuat anakku terjaga hingga pagi menghilang? Alzenna Shofia Indira (1 thn), nama cantik yang kuberikan itu tak seindah takdirnya. Hidup anakku justru diisi dengan sakit yang tak berkesudahan.

Ia lahir prematur, aku baru bisa melihatnya pertama kali setelah seminggu Ia di dalam inkubator. Tubuhnya tampak membiru, dokter bilang jantung dan paru-parunya belum bisa bekerja dengan normal. Akhirnya, sejak itu Alzenna harus kontrol rutin ke dokter.

Aku sempat lega ketika dokter akhirnya bilang jantung dan paru-paru sudah sehat saat usianya 5 bulan. Tapi sebulan kemudian, tepatnya setelah imunisasi, anakku tiba-tiba demam tinggi dan tak ku sangka harus menerima kenyataan anakku didiagnosa jantung bocor.

Sejak itu Alzenna sering batuk kering, hidung mengeluarkan lendir dan demam tinggi. Belum ada tindakan operasi, sedih melihatnya harus menelan obat-obatan setiap hari dan bolak-balik rumah sakit. Ironisnya, Ia selalu ceria meski tubuhnya menahan sakit.

Semangat anakku untuk sembuh membuatku lebih tegar dan ikhlas, walau dalam hati terdalam aku begitu hancur melihat anak sekecil ini melawan kejamnya hidup. Aku yakin, perjuangan anakku tak sia-sia, semoga membawa hasil yang baik.

Namun, penghasilan suamiku dari mencari ikan dan kuli di rumah makan sangat terbatas, menjadi tantangan besar. Apalagi Alzenna harus melanjutkan pengobatan dari Lampung ke Jakarta. Akhirnya, aku menggadaikan tanah milik ibuku dan meminjam dana pada kerabat dekat demi menjemput kesembuhannya.

Namun biaya hidup di perantauan cukup besar, mulai dari transportasi bolak-balik ke rumah sakit di Jakarta, obat yang tidak dicover BPJS, susu, dan kebutuhan lainnya.

#TemanBaik, mari bantu Alzenna untuk melanjutkan pengobatan jantungnya dengan cara klik Donasi Sekarang di bawah ini!